Tujuan Iklan Komersial
Ketika iklan komersial dibuat untuk memasarkan suatu produk atau jasa ke banyak orang, ada sebuah tujuan yang ingin diraih dari pemasaran tersebut. Berikut adalah tujuan dibuatnya iklan komersial:
Bahaya Penyakit Campak dan Rubella
Larangan Buah Sampah Anorganik
Iklan Apple - "Think Different"
Contoh iklan komersial ini menampilkan tokoh-tokoh berpengaruh dalam sejarah, seperti Albert Einstein dan Mahatma Gandhi, dengan pesan bahwa orang-orang yang cukup gila untuk berpikir bahwa mereka bisa mengubah dunia, biasanya adalah mereka yang melakukannya.
Analisis Elemen Sukses:
Kreativitas dan Originalitas: Menggunakan gambar serta narasi yang unik untuk menyampaikan pesan.
Emosi yang Kuat: Menginspirasi para audiens untuk berpikir di luar kebiasaan dan mengasosiasikan produk Apple dengan inovasi.
Relevansi: Menargetkan para individu yang menghargai kreativitas dan pemikiran yang tidak konvensional.
Iklan Lowongan Kerja di Job Portal
Vaksinasi COVID-19
Contoh Iklan Non Komersial
Iklan non komersial adalah iklan yang bertujuan memberikan informasi kepada banyak orang. Menurut buku Kreatif Tematik Tema 9 oleh Rumiyati dan Tatang, hal tersebut dilakukan adalah agar masyarakat mendapat pengetahuan, wawasan, dan perubahan perilaku atau sikap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip buku Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan oleh oleh Agus S. Madjadikara, beberapa jenis iklan non komersial di antaranya yaitu iklan layanan masyarakat, lowongan pekerjaan, dan orang hilang. Berikut beberapa contoh iklan non komersial:
Kriteria Sukses Sebuah Iklan Komersial
Penting untuk dipahami bahwa iklan komersial dianggap berhasil jika mampu mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya, seperti meningkatkan kesadaran merek, mendorong penjualan, membangun hubungan dengan konsumen, atau tujuan lainnya. Berikut ini ada beberapa kriteria kunci untuk menilai kesuksesan sebuah iklan komersial:
Daya Tarik Visual: Iklan komersial harus terdiri dari elemen-elemen visual yang menarik perhatian, dengan penggunaan warna, gambar, dan desain yang unik, sehingga membuat iklan lebih menonjol dan mudah diingat.
Pesan yang Jelas dan Mudah Dipahami: Iklan juga harus menyampaikan pesan secara jelas, supaya tidak membuat audiens bingung dan kehilangan minat.
Kreativitas dan Keaslian: Agar lebih menarik dan berbeda, penting untuk menggunakan pendekatan yang baru dan unik sehingga iklan dapat diingat oleh konsumen.
Relevansi dengan Target Audiens: Iklan juga harus disesuaikan dengan kebutuhan, minat, dan nilai-nilai audiens yang ditargetkan agar dapat memberikan dampak maksimal.
Emosi yang Dihasilkan: Iklan yang mampu membangkitkan emosi, seperti kebahagiaan, nostalgia, atau empati, akan cenderung lebih berhasil dalam meninggalkan kesan yang mendalam pada konsumen.
Call to Action yang Kuat: Iklan harus punya elemen yang mendorong audiens untuk bertindak, seperti membeli produk, mengunjungi situs web, mengikuti akun media sosial, atau lainnya. Selalu ingat bahwa call to action yang jelas dapat meningkatkan konversi.
Keselarasan dengan Identitas Merek: Iklan juga harus mencerminkan nilai dan identitas merek secara konsisten, untuk membantu membangun citra merek yang kuat dan terpercaya di mata konsumen.
Analisis dan Pengukuran Kinerja: Penting untuk mengevaluasi efektivitas kampanye iklan menggunakan alat analitik untuk mengukur kinerja iklan, seperti tingkat klik, konversi, dan ROI.
Dampak Jangka Panjang: Selain dampak secara langsung, iklan yang sukses juga mampu menciptakan kesadaran dan loyalitas merek untuk jangka panjang, termasuk menciptakan pembicaraan di kalangan konsumen dan membangun hubungan positif.
Adaptabilitas: Iklan yang sukses tentunya harus bisa beradaptasi dengan perubahan pasar dan perilaku konsumen. Demi keberlangsungan kampanye, penting untuk menyesuaikan strategi iklan berdasarkan umpan balik dan tren terkini.
Kriteria-kriteria ini bisa menjadi panduan bagi bisnis Anda dalam merancang dan mengevaluasi iklan komersial. Jika Anda memerhatikan dan menggunakan aspek-aspek ini, dijamin iklan komersial yang dibuat akan lebih efektif dalam mencapai tujuan dan memberikan dampak positif bagi merek Anda.
Baca juga: Mana Lebih Efektif Antara Advertising Online dan Advertising Offline
Perbedaan Iklan Komersial dan Non Komersial
Perbedaan utama antara iklan komersial dan non komersial terletak pada tujuannya. Iklan komersial bertujuan untuk mendapatkan keuntungan, sedangkan iklan non komersial menyampaikan informasi atau edukasi.
Sehingga iklan komersial menggunakan kalimat yang persuasif dengan visual menarik perhatian. Sementara itu iklan non komersial biasanya fokus menyampaikan informasi dan bersifat edukatif.
Contoh iklan non komersial adalah iklan layanan masyarakat yang menyampaikan informasi untuk publik. Tidak memiliki tujuan untuk mencari keuntungan.
Lalu seperti apa contoh iklan komersial? Yuk simak jawabannya di pembahasan berikutnya!